Program

Asosiasi ini telah disemai tumbuhkan pada tanggal 12 Maret 1983. Sejalan dengan waktu, Asosiasi ini terus berusaha eksis di dalam mencapai kematangan organisasi yang telah berusia tiga dekade.

Program

Profesionalisme

Tim kerja nasional yang mengkoordinir proses penggalian kebutuhan, persyaratan, standard, peluang, dan sumberdaya yang dibutuhkan terkait dengan kemungkinan AAI menyelenggarakan program sertifikasi profesi bagi Antropolog yang membutuhkannya sesuai dengan persyaratan yang diminta dalam dunia kerja.

Pelajari
Wanita karir bekerja di rumah bersama anaknya

Profesionalisme

Untuk lima tahun ke depan, ada tiga kegiatan yang akan menjadi fokus bidang penguatan profesional AAI


  1. Mengembangkan pengetahuan dan alat analitis yang relevan dengan kebutuhan praktisi antropologi di berbagai bidang profesional

  2. Membangun pedoman etika kerja dan standar-standar ketrampilan di berbagai bidang kegiatan profesional yang banyak diminati oleh para lulusan antropologi

  3. Mempersiapkan lulusan dan praktisi antropologi untuk menjadi lebih aktif dan efektif menyumbangkan pengetahuan dan ketrampilannya di dalam berbagai bidang profesional

Program

Komunikasi Publik

Tim kerja yang akan merumuskan program dan mengkoordinir pengawalan isu prioritas dan strategis AAI yang disepakati untuk dikawal kebijakannya di tingkat nasional.

Pelajari
Pria dengan megafon

Komunikasi Publik

Penempatan Budaya sebagai Dasar Kebijakan Berbagai Sektor Pembangunan


AI menekankan pengarusutamaan budaya melalui keterlibatan para penggerak organisasi dalam proses pengambilan keputusan di tingkat nasional serta memfasilitasi para anggota untuk berperan dalam proses pembuatan kebijakan publik lembaga-lembaga pemerintahan, swasta maupun organisasi kemasyarakatan. Kami berjuang untuk menjadikan budaya sebagai wawasan yang perlu dipertimbangkan.

Tim kerja yang akan merumuskan program dan mengkoordinir pengawalan isu prioritas dan strategis AAI yang disepakati untuk dikawal kebijakannya di tingkat nasional.

Program

Pengembangan Kajian Kelompok Seminat

Tim kerja yang merancang proses pembentukan dan mengkoordinir pengelolaan berbagai Kelompok Kegiatan Seminat (Subfield groups) pada isu/tema khusus yang dapat diikuti oleh anggota AAI sesuai dengan pilihan minatnya.

Pelajari
Perempuan petani di sawah bersama kerbau

Pengembangan Kajian Kelompok Seminat

Tim kerja yang merancang proses pembentukan dan mengkoordinir pengelolaan berbagai Kelompok Kegiatan Seminat (Subfield groups) pada isu/tema khusus yang dapat diikuti oleh anggota AAI sesuai dengan pilihan minatnya.


  1. Seminar

    Mendiskusikan tentang kemiskinan, kerentanan sosial yang berkembang pada era reformasi, desentralisasi, dan dan globalisasi

  2. Kemitraan

    Melakukan kerjasama dengan pemda, perguruan tinggi di daerah dalam pengembangan SDM AAI dan program aksi pemberdayaan masyarakat di daerah

  3. Pedesaan

    Mengembangkan desa dampingan sebagai arena pegembangan metodologi dan jejering sosial dalam mempromosikan program-poram pemberdayaan di berbagai daerah.

  4. Responsivitas

    Meningkatkan kesadaran anggota AAI dan komunitas akademis terhadap agenda pemberdayaan masyarakat sipil, kohesi sosial dan pluralisme.

  5. Partisipasi

    Berpartisipasi dalam berbagai forum pemberdayaan masyrakat yang diselenggarakan oleh berbagai stakeholder di daerah

Program

Pengembangan Kapasitas Internal

Tim kerja yang akan merumuskan dan mengkoordinir berbagai program peningkatan kapasitas bagi anggota AAI yang dapat diselenggarakan baik oleh AAI sendiri maupun bermitra dengan pihak lainnya yang terkait.

Pelajari
Perempuan mengangkat tangan untuk kebebasan di atas pegunungan

Pengembangan Kapasitas Internal

Tim kerja yang akan merumuskan dan mengkoordinir berbagai program peningkatan kapasitas bagi anggota AAI yang dapat diselenggarakan baik oleh AAI sendiri maupun bermitra dengan pihak lainnya yang terkait.


Memperkuat organisasi AAI secara berkelanjutan.

Kami berusaha untuk menjadikan AAI organisasi pembelajaran melalui pengembangan memori kelembagaan dan berbagi praktik terbaik – sebagai instrumen dasar setiap organisasi untuk melakukan lompatan besar menghadapi dinamika perubahan yang terjadi di Indonesia

Tutup

Newsletter berkabar terbaru

Lihat
Berkabar