Newsletter berkabar terbaru
LihatKirim Tulisan
Kerabat di BERKABAR
Kami mengajak para kerabat untuk turut berbagi informasi, gagasan dan hasil penelitian melalui newsletter Asosiasi Antropologi Indonesia, BERKABAR. BERKABAR adalah media informasi internal AAI yang memuat berita-berita dari pengurus AAI pusat maupun daerah. BERKABAR menerima tulisan berita dan opini untuk diterbitkan di dalam newsletter maupun website ini. BERKABAR terbit satu kali setiap bulan.
Rubrik dan Cara Mengirim Tulisan
Ada beberapa rubrik di BERKABAR yang bisa kerabat isi:
- Kabar Utama Merupakan rubrik yang berisi artikel-artikel utama terkait isu/topik tertentu yang menjadi perhatian AAI, bisa berupa opini maupun berita aktivitas. (Maksimal 1000 kata).
- Kabar AAI Pusat Merupakan rubrik yang berisi berita aktivitas yang diselenggarakan pengurus pusat AAI, juga media informasi jangka menengah dan panjang organisasi. (Maksimal 400 kata).
- Kabar AAI Pengurus Daerah Merupakan rubrik yang berisi berita aktivitas pengurus daerah. (Maksimal 400 kata).
- Kegiatan Akan Datang Merupakan rubrik yang berisi informasi kegiatan yang akan dilaksanakan oleh AAI Pusat maupun pengurus daerah, sehingga berisi poster, narasi singkat, tempat, waktu, dan sebagainya. (Maksimal 100 kata).
- Mengenal Kerabat Merupakan rubrik yang berisi profil kerabat antropolog di Indonesia.(Maksimal 500 kata).
- Opini Merupakan rubrik yang berisi artikel-artikel. (Maksimal 500 kata).
- Resensi Buku Merupakan rubrik yang berisi artikel-artikel resensi buku-buku antropologi, sosial, dan humaniora. (Maksimal 500 kata).
- Ulasan Tugas Akhir Merupakan rubrik yang berisi artikel-artikel ulasan tugas akhir (skripsi, tesis, disertasi) antropologi. (Maksimal 500 kata).
- Kabar Tetangga Merupakan rubrik yang berisi artikel-artikel untuk mengulas perkembangan antropologi di luar Indonesia. (Maksimal 400 kata).
Redaksi
Kerabat bisa mengirimkan artikel sesuai ketentuan jumlah kata di atas ke:
EMAIL: berkabaraai@gmail.com
Narahubung:
Gia (082214405395) / Mariatul (085390814181)
Sebelumnya kami memohon maaf, semua karya yang dikirimkan akan melalui proses moderasi dari pengelola konten sebelum diterbitkan. Kemudian kami juga mengingatkan pada para kerabat, bahwa penerbitan karya ini tidak dipungut biaya, dan juga sebaliknya kami tidak memberi komisi atau fee kepada kerabat. Kami berharap, media ini dapat kita manfaatkan sebagai wadah bergotong royong dalam berbagi kabar terbaru, gagasan dan karya dalam rangka mengembangkan Antropologi di Indonesia.